Sejarah Benteng Duurstede yang Megah
- Indrawata Wardhana
- Jun 12, 2024
- 3 min read
Source :
Mont Batur Bali Voyage asia
Benteng Duurstede adalah salah satu benteng bersejarah yang terletak di kota Wijk bij Duurstede, Belanda. Benteng ini memiliki sejarah yang panjang dan megah, menjadi salah satu landmark penting di kota tersebut. Dibangun pada abad ke-13 oleh Adipati Wilhelm II dari Holland, benteng ini awalnya berfungsi sebagai tempat perlindungan dan pertahanan terhadap serangan musuh. Namun, seiring berjalannya waktu, Benteng Duurstede mengalami berbagai perubahan dan renovasi sehingga bentuknya seperti yang kita kenal saat ini.
Benteng Duurstede memiliki arsitektur yang megah dan indah, dengan dinding batu yang kokoh dan menara yang menjulang tinggi. Benteng ini juga dikelilingi oleh parit air yang memberikan kesan dramatis dan menambah keindahan bangunan tersebut. Selain itu, di dalam benteng terdapat berbagai ruangan dan lorong yang menyimpan berbagai cerita dan sejarah tentang kejayaan masa lalu.
Salah satu hal menarik tentang Benteng Duurstede adalah adanya ruangan bawah tanah yang konon digunakan sebagai tempat penyimpanan senjata dan persediaan makanan selama masa perang. Ruangan ini terhubung dengan lorong-lorong rahasia yang menghubungkan berbagai bagian benteng. Pengunjung juga dapat melihat replika senjata dan perlengkapan militer dari masa lalu yang dipajang di dalam benteng.
Untuk mengakses Benteng Duurstede, pengunjung dapat menggunakan transportasi umum seperti kereta api atau bus dari Amsterdam atau Utrecht. Dari stasiun kereta api terdekat, pengunjung dapat menggunakan taksi atau berjalan kaki untuk mencapai benteng. Biaya transportasi umum dari Amsterdam ke Wijk bij Duurstede sekitar 10-15 euro per orang, sedangkan biaya taksi sekitar 50-70 euro per perjalanan.
Selain itu, pengunjung juga dapat menggunakan mobil pribadi untuk mencapai Benteng Duurstede. Dari Amsterdam, perjalanan dengan mobil akan memakan waktu sekitar 1,5-2 jam tergantung dari lalu lintas. Biaya parkir di sekitar Benteng Duurstede sekitar 5-10 euro per hari tergantung dari durasi parkir.
Setelah sampai di Benteng Duurstede, pengunjung akan dikenakan biaya masuk sekitar 5-10 euro per orang tergantung dari usia dan status keanggotaan. Biaya masuk tersebut sudah termasuk tiket masuk ke berbagai ruangan dan area eksplorasi di dalam benteng. Pengunjung juga dapat membeli tiket tur pribadi dengan guide yang akan menjelaskan sejarah dan cerita-cerita menarik tentang Benteng Duurstede.
Selama mengunjungi Benteng Duurstede, pengunjung disarankan untuk mengikuti aturan dan petunjuk yang ada di dalam benteng. Jaga kebersihan dan keamanan selama berada di dalam area benteng, serta hargai warisan sejarah yang ada di tempat tersebut. Jangan lupa untuk membawa kamera atau smartphone untuk mengabadikan momen-momen indah selama mengunjungi Benteng Duurstede.
Dengan keindahan arsitektur dan sejarah yang dimiliki, Benteng Duurstede merupakan destinasi wisata yang menarik bagi siapa saja yang tertarik dengan sejarah dan keindahan alam. Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk mengunjungi Benteng Duurstede dan menjelajahi keindahan serta sejarah yang dimiliki oleh benteng megah ini.
Itinenary Liburan 10 hari
Source: Bali Lovina by Voyage asia
Benteng Duurstede adalah salah satu destinasi wisata yang menawarkan pemandangan menakjubkan dan sejarah yang kaya. Jika Anda berencana untuk menghabiskan liburan selama 10 hari di Benteng Duurstede, berikut adalah contoh jadwal perjalanan wisata yang dapat Anda ikuti:
Hari 1-3: Tiba di Benteng Duurstede
Sesampainya di Benteng Duurstede, Anda dapat menghabiskan waktu untuk berjalan-jalan di sekitar kota dan menikmati suasana yang tenang. Jangan lupa untuk mengunjungi Benteng Duurstede yang merupakan landmark utama kota ini.
Hari 4-5: Menjelajahi Museum dan Galeri Seni
Pada hari keempat dan kelima, luangkan waktu untuk mengunjungi museum dan galeri seni di Benteng Duurstede. Anda dapat melihat koleksi seni lokal dan internasional yang menarik.
Hari 6-7: Berkeliling dan Berbelanja
Hari keenam dan ketujuh dapat Anda habiskan dengan berkeliling kota dan mencoba kuliner lokal. Jangan lupa untuk berbelanja oleh-oleh khas Benteng Duurstede untuk dibawa pulang.
Hari 8-10: Berwisata Alam dan Aktivitas Luar Ruangan
Pada hari-hari terakhir perjalanan Anda, luangkan waktu untuk berwisata alam dan melakukan aktivitas luar ruangan seperti hiking, bersepeda, atau bermain air di sekitar Benteng Duurstede.
Itulah contoh jadwal perjalanan wisata selama 10 hari di Benteng Duurstede. Semoga artikel ini dapat membantu Anda merencanakan liburan yang menyenangkan di destinasi wisata yang menarik ini. Selamat berlibur!
Comentários